Said sebut aksi cium tangan itu sebagai bagian dari adab dan akhlak.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal menjawab alasan mengapa ia mencium tangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Said Iqbal menyebut, hal itu sebagai bagian dari adab dan akhlak.
“Tentang adab dan akhlak. Itulah ajaran umi dan waled saya,” ujarnya kepada Republika.co.id, Rabu (3/5/2023).
Menurut Said, ia datang ke pertemuan itu sebagai seorang manusia biasa, tanpa atribut apa pun. “Ada yang salah? Silakan dilihat, saya datang sebagai manusia biasa dengan baju kaus tanpa atribut apa pun,” katanya.
“Kalau saya sebagai manusia yang dhaif mencium tangan seseorang, ada yang salah? Saya datang menyampaikan bahwa buruh menolak omnibus law UU Cipta Kerja, ada yang salah?” ujarnya menambahkan.
Sumber: Republika